Langsung ke konten utama

WHD (Weapons of Hopeless Destruction)


Dalam dunia militer saat ini, kita mengenal istilah WMD (Weapons of Mass Destruction) yang berarti senjata pemusnah masal di mana kekuatan penghancurnya memiliki efek yang luas, baik dari segi radiusnya maupun dalam jumlah korbannya. Kalau melihat judul di atas maka pada kesempatan kali ini saya akan membahas materi terkait dengan senjata pemusnah keputusasaan.

Sering saya melihat di berita yang di tayangkan oleh beberapa stasiun TV Nasional yang ternyata menayangkan kasus orang di Indonesia yang memiliki harapan setinggi tower / menara BTS. Kalau harapan yang positif mungkin tidak jadi masalah, tapi harapan tersebut adalah harapan untuk melakukan bunuh diri dengan meloncat dari atas tower / menara BTS. Apakah mental atlet panjat tower / menara BTS ini perlu dikembangkan atau harus dimusnahkan ? Oleh karena itu, saya mencoba di blog ini untuk menjadi suplayer senjata dengan jenis senjata WHD (Weapons of Hopeless Destruction).

Ada beberapa jenis senjata WHD yang saya paparkan dalam blog ini yaitu :
1. Tipe 1M4N
Merupakan tipe paling canggih yang saya tawarkan, yaitu senjata dengan teknik penggabungan antara reaksi kimia hati (jiwa) dengan kekuatan spiritualitas. Karena ada beberapa tipe hati (jiwa) pada diri seseorang yaitu : hati (jiwa) yang hidup, hati (jiwa) yang sakit dan hati (jiwa) yang mati. Nah, pada posisi manapun hati (jiwa) kita pada saat ini maka 1M4N menjadi senjata yang ampuh untuk memusnahkan keputusasaan seseorang dalam menjalani kehidupan ketika mengalami permasalahan, baik masalah keluarga, ekonomi, karir, sosial, dsb.

2. Tipe B15A
Merupakan tipe senjata senjata yang mengubah paradigma atau sudut pandang seseorang dalam mengambil sebuah solusi permasalahan. Ketika paradigma yang muncul adalah selalu TIDAK B15A, maka sudah pasti akan memunculkan tindakan yang selalu tidak bisa menyelesaikan masalah yang pada akhirnya lari dari masalah yang justru bisa jadi memunculkan masalah baru yang lebih besar lagi.

3. Tipe K4W4N
Ada pepatah yang mengatakan bahwa karakter dan kualitas seseorang bisa dinilai dengan melihat siapa kawan dekatnya. Apabila dia berkawan dengan orang yang senantiasa positif tentu akan berpengaruh terhadap dirinya dan begitu pula sebaliknya. Oleh karena itu, tipe senjata K4W4N lebih menekankan kepada pentingnya bergaul dengan orang-orang yang bermental dan berpikir serta berbuat hal yang positif, baik untuk dirinya sendiri maupun untuk lingkungannya yang lebih luas lagi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sudahkah Kita Membaca Hari Ini ?

Melihat judul di atas sepertinya merupakan pertanyaan yang sederhana dan sering kita mendengarnya. Namun, pernahkah kita pahami secara mendalam apa makna dari sebuah membaca tersebut yang bahkan dalam Agama Islam ayat yang pertama kali diturunkan merupakan ayat perintah untuk membaca yaitu Surat Al Alaq ayat pertama yang berbunyi "Iqra" yang artinya "Bacalah". Secara pribadi saya membagi konsep membaca menjadi 7 (tujuh) hal yaitu : 1. Membaca Al Qur'an dan Hadist (Representasi Wawasan Keilmuan Agama dan Hubungan Transendental) 2. Membaca Lingkungan Fisik (Representasi Hubungan dengan Alam) 3. Membaca Buku / Literatur (Representasi Wawasan Keilmuan / Spesialisasi Dunia) 4. Membaca Koran / Majalah / Internet (Representasi Up Date Informasi / Berita Terkini) 5. Membaca Diri (Representasi Evaluasi dan Planning serta Optimalisasi Potensi Diri Pribadi) 6. Membaca Orang Lain (Representasi Hubungan Sosial Kemasyarakatan dan Organisasi) 7. Membaca Tanda-tanda Jaman

Manajemen Cinta

Pada suatu hari saat saya chatting di Facebook, ada permintaan dari seorang teman Facebook yang meminta saya membuat materi di blog pribadi dengan tema : Manajemen Cinta. Terlepas dari permintaan beliau, saya pikir tema yang diminta membuat saya tertarik untuk membahasnya di mana tentunya masalah cinta merupakan hal yang sudah sering kita dengar dan banyak lika-likunya. Namun konsep manajemen cinta seperti apa sih sebenarnya yang akan dibahas ? Oke, semoga materi blog yang bertemakan manajemen cinta ini menjadi bermanfaat buat kita semua. Dalam dunia manajemen kita mengenal istilah POAC (Planning, Organizing, Actuating, Controlling) bagi seorang eksekutif atau leader dalam memainkan aktivitas manajemennya. Dengan landasan konsep tersebut, saya akan mencoba untuk membahas aktivitas manajemen dengan objek cinta. Namun demikian, sebelum kita membahas lebih dalam, saya mencoba akan membahas terlebih dahulu apa itu cinta. Bagi seorang pujangga, cinta berarti bisa bermakna hasrat penghambaan

Rekayasa Ide

Alhamdulillah setelah beberapa bulan absen untuk up date materi di blog pribadi ini, ternyata Allah swt. masih berkenan memberikan saya waktu atau kesempatan untuk up date materi kembali. Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba untuk membahas materi dengan judul : "Rekayasa Ide". Dalam dunia kedokteran atau biologi kita mengenal istilah rekayasa genetik di mana merupakan aktivitas yang dilakukan oleh para ilmuwan yang ahli di bidang tersebut untuk menciptakan atau menghasilkan sebuah gen yang telah ada yang kemudian direkayasa sesuai dengan yang diinginkan dengan menggunakan pendekatan metode ilmiah yang secara aktif. Artinya ada peranan para ilmuwan terhadap perubahan struktur dan komposisi gen sesuai dengan kode yang diinginkan yang biasanya untuk kepentingan positif walaupun tidak menutup kemungkinan untuk hal negatif seperti halnya program klonning manusia yang masih kontroversial dan pembuatan senjata pemusnah biologis berupa virus yang mematikan. Kalau boleh saya men